Kamis, 23 Februari 2012

Peternakan Puyuh petelur di blitar

Lima tahun terakhir ini populasi puyuh petelur di blitar berkembang pesat sekali. Hal ini tak mengherankan karena keuntungan yang diperoleh dari ternak burung puyuh ini cukup menjanjikan. Dulu sentra peternakan puyuh memang berada di pare atau jateng, namun saat ini blitar pun sudah menjadi daerah penghasil telur puyuh yang cukup diperhitungkan atau mungkin juga saat ini sudah menjadi daerah penghasil telur puyuh yang terbesar di Indonesia.

Perkembangan peternakan puyuh di blitar ini bisa sangat pesat tidak terlepas dari karakter peternak blitar yang sudah terbentuk mentalnya sebagai peternak. Dimana mental peternak ini sebenarnya hampir identik dengan mental petani. Dimana konsistensi dalam menjalankan suatu usaha itu harus dimiliki.Coba kita perhatikan, apakah ada petani yang berhenti menanam setelah gagal panen. Berhasil atau gagal hanya merupakan hasil dari sebuah proses. Jika kita lebih menyenangi suatu proses daripada sekedar mengharapkan suatu hasil, maka keberhasilan pasti akan kita dapatkan. Tetapi kalau kita hanya terpaku pada hasil yang akan kita dapatkan, jika hasil tersebut tidak sesuai dengan yang diharapkan maka biasanya kita akan malas untuk memulai proses baru lagi dengan lebih baik.

Saat ini permintaan telur puyuh dari blitar tidak hanya terbatas dari luar kota saja melainkan sudah banyak juga permintaan dari luar pulau. Dari yang saya perhatikan, banyak sekali pengiriman telur puyuh dari blitar yang dikapalkan mulai dari sumatra sampai papua. Dengan semakin berkembangnya permintaan pasar dari telur puyuh ini tentu saja akan membuka peluang bagi para peternakknya untuk semakin mengembangkan usahanya.


______________________________________________________________________________

Referensi perkembangan harga telur nasional
SMS INFO CENTRAL UNGGAS FARM
CENTRAL INFORMASI HARGA TELUR YANG INDEPENDEN DAN TERPERCAYA
Terbukti , Teruji dan Terpercaya
Digunakan Acuan Peternak dan Pedagang di Indonesia

Konfirmasi Pembayaran Member baru dan Member Rutin SMS Info
24 Februari 2012
Terima kasih atas kepercayaan anda kepada kami
(maaf tidak semua screen shot pembayaran kami publikasikan)

Paket Pembayaran Aktivasi SMS Info:
Aktivasi 1 bulan Rp. 50.000,-
Aktivasi 2 bulan Rp. 100.000,-
Aktivasi 6 bulan Rp. 250.000,-
Aktivasi 1 tahun Rp. 500.000,-

Sabtu, 18 Februari 2012

Jual DOQ puyuh , DOC Ayam Kampung & Ayam Arab Dan Pullet Ayam Arab Berkualitas dari Blitar / Tulungagung

Melayani Pesanan DOQ puyuh , DOC Ayam Kampung & Ayam Arab
Pullet Ayam Arab Berkualitas dari Blitar dan Tulungagung
Hubungi:


Heri Purwanto :
085 646 373 973

Jumat, 17 Februari 2012

Jual Burung Kenari dari Blitar

Dapatkan Burung Kenari Berkualitas Dari Blitar
Langsung dari Peternak


Untuk Pemesanan Langsung Menghubungi:

Heri Purwanto

085646373973

Kamis, 09 Februari 2012

Pengisian Khutukan dengan DOC baru

Tindakan yang harus dilakukan peternak pada waktu mengisi indukan dengan DOC baru ialah, mencek jumlah DOC yang baru tiba dari agen, menyortir, dan mengatur kepadatan.
  1. Pada saat DOC didalam kemasan dibuka, dan kemudian dimasukkan kedalam indukan, peternak harus mencek jumlah DOC tersebut dengan cara menghitungnya satu per satu. Jumlah DOC harus sesuai dengan jumlah yang tertera pada kemasan atau sesuai dengan keterangan dari agenya.

  2. Menyortir DOC.
    Bersamaan dengan perhitungan DOC yang akan dimasukan ke dalam indukan, peternak dapat melakukan seleksi atau penyortiran sekaligus terhadap anak ayam yangh cacat, misalnya kaki pengkor, terlalu kecil, lemah dan sebagainya.
    Semua DOC yang cacat tidak perlu dimasukkan ke dalam indukan, dan lebih baik dipisahkan/dikeluarkan saja. Hal ini dilakukan karena anak ayam petelur akan dipelihara dalam waktu panjang, minimal selama 18 bulan. Berbeda dengan DOC broiler, walaupun DOC broiler tersebut cacat, tetapi dipertahankan untuk terus dipelihara dalam waktu singkat, 36-42 hari saja. Sementara, DOC yang mamti dalam kemasan (boks) atau mati saat tiba, dan jumlah kematian tersebut cukup tinggi, maka menunjukkan adanya ketidakwajaran. Kasus semcam itu harus segera dilaporkan kepada agen sehingga agen segera dapat bertindak sesuai kesepakatan yang ada.

  3. Mengatur kepadatan ruang indukan
    Sebagai pedoman, peternak dapat mengatur ruang indukan dengan kepadatan untuk tiap 100 ekor anak ayam, sebagai berikut:
    1) umur 0-1 minggu : 1 m2
    2) umur 1-2 minggu : 2 m2
    3) umur 2-3 minggu : 3 m2
    4) umur 3-4 minggu : 4 m2

    Beberapa kemungkinan yang dapat terjadi, bila kepadatan ruang indukan berlebihan:
    1. Pertumbuhan Tidak seragam.
      Bagi anak ayam yang kalah dalam kelompoknya, mereka akan mengalami kesulitan untuk mendapatkan jatah makan dalam jumlah yang cukup. Sehingga dengan demikian, pertumbuhanya juga akan terhambat dan kalah dibanding yang lain.

    2. Kanibalisme.
      Dalam kondisi ruangan dengan tidak saling mengenal ini populasi yang terlalu padat pada umumnya anak ayam tidak saling mengenal, mereka hanya mengenal sesama kawan dalam kelompok terbatas. Anak ayam yang tidak saling mengenal ini akan saling membunuh. Perebutan dalam mendapatkan jatah makanan yang tidak cukup, juga dapat memacu timbulnya kanibalisme.

    3. Kelembapan dan kadar amonia meningkat.
      Semakin padat suatu ruangan, semakin tinggi juga kelembapan dan kadar amonia nya. Hal ini disebabkan oleh semakin banyaknya kotoran, sisa metabolisme, dan juga makanan yang tercecer per satuan luas ruangan. Sehingga udara segar dalam ruangan pun semakin berkurang.
      Untuk menciptakan ruang gerak yang cukup nyaman bagi anak ayam dan kesegaran udara dengan kelembapan yang optimal, maka pada setiap waktu peternak harus dapat menambah luas ruangan sesuai dengan meningkatnya umur dan berkembangnya anak ayam. Jika tidak, anak ayam akan berdesak-desakan karena luas kandang yang pertama tidak memadai lagi. Dengan kondisi semacam ini, luas kandang harus diatur kembali dengan cara menggeser pembatas indukan, satu minggu sekali atau dengan memindahkan sebagian anak ayam kedalam indukan yang lain.

--- semoga bermanfaat---


Jumat, 03 Februari 2012

Harga Telur Di bulan Mulud

PERAYAAN maulud nabi memang tidak berdampak pada kenaikan sembako secara umum. Harga sembako masih bisa dibilang normal. Namun, memang ada beberapa sembako yang mengalami kenaikan.

Untuk telur pada bulan maulud biasanya selalu ada kenaikan harga. Namun Kenaikannya juga tidak terlalu signifikan, pada bulan ini permintaan pasar akan telur memang meningkat jika dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya.


Secara umum diseluruh jawa bulan maulud ini sudah tidak ada yang menganggap lagi ada pantangan apabila mempunyai hajatan beda dengan bulan sebelumnya, yaitu bulan suro maupun sapar.

Dari pengalaman saya tentang daya serap telur pada bulan ini, untuk jawa tengah maupun jawa barat tergolong normal saja, ada peningkatan tetapi tidak terlalu tinggi. Tetapi daya serap pasar untuk daerah madura atau daerah yang banyak warga maduranya seperti pasuruan sampai banyuwangi daya serap pasarnya sangat tinggi. Pada saat menjelang hari maulud nabi biasanya berapa telur yang ada pasti terserap pasar.

Kandang kandang lokal pada daerah ini biasanya menjual telurnya bisa selisih 1000/kg nya dengan harga telur di blitar. Pada kesempatan seperti inilah para pedagangnya yang dapat mendatangkan telur dari blitar akan dapat memperoleh keuntungan yang lumayan besar. Kenapa demikian? karena harga telur di blitar pada bulan maulud biasanya tidak mengalami kenaikan yang terlalu tinggi.

Tetapi untuk para pedagang juga perlu memperhatikan jumlah stok barangnya, karena begitu hari maulud nabi ini sudah lewat maka daya serap pasar akan langsung turun drastis untuk daerah madura, pasuruan hingga ke banyuwangi ini.