Limfoid Leukosis (LL) disebut juga visceral lymphomatosis atau big liver disease adalah salah satu penyakit tumor yang termasuk didlam leukosis kompleks atau disebut juga limfoid sarcoma. Bentuk-bentuk lain dari leukosis kompleks adalah erytroblastosis, myelocytomatosis, osteopetrosis, nephroblastoma, fibrosarcoma dan lain-lain. Dari berbagai macam leukosis kompleks tersebut limfoid leukosis kompleks tersebut limfoid leukosis yang paling sering ditemukan. Penyakit ini merupakan penyakit infeksi dengan tingkat penularan rendah. Sering kali terjadi sporadik terutama pada ayam umur 12-16 minggu namun jarang dijumpai pada ayam pedagaing. Penyebab Penyakit
Virus penyebab Limfoid Leukosis (LL) dikelompokan dalam genus Alpharetrovirus dan familinya retroviridae. Anggota dari famili ini adalah virus RNA yang memiliki enzim reverse transcriptase dibuutuhkan dalam pembentukan DNA provirus yang digabungkan dalam genom inang selama virus bereplikasi. Virus LL mempunyai kandungan lipid yang tinggi dalam amplopnya. Virus akan mati apabila terkena senyawa etil ether. Virus LL diinaktivasi secara cepat pada suhu tinggi, yaitu 50 derajat Celcius selama 8,5 menit dan 60 derajat celcius selama 0,7 menit. Virus LL akan berkembang baik pada pH 5-9, diluar interval pH tersebut virus LL akan mati.
Gejala Penyakit
Masa inkubasi 4 bulan, karena itu penyakit ini jarang ditemukan pada ayam dibawah umur 4 bulan. Gejala yang muncul sangat tidak jelas karena hanya berupa penurunan nafsu makan. Ayam kurus dan sangat lemah, perut membesar, bulu kotor karena asam urat atau zat warna empedu, pial dan jengger berwarna pucat sampai dengan kebiruan. Perubahan bedah bangkai yang khas yaitu hati menjadi sangat besar sehingga seluruh rongga perut terisi oleh hati. Karena perubahan pada hati tersebut penyakit ini juga disebut big liver disease.
Perubahan lain adalah tumor yang ditemukan pada berbagai alat tubuh yang berumur 4 bulan yaitu pada hati, limpa, bursal fabricius, ginjal, paru-paru, indung telur, jantung ,sumsum tulang dan mesenterium. Besar tumor dan jumlah alat tubuh yang tersrang sangat bervariasi tetapi yang paling sering ditemukan pada hati dan limpa. Jika tumor diperiksa secara mikroskopik tampak bahwa tumor tersusun dari kumpulan sel limfoid yang besar. Besar sel ini bervariasi tetapi semuanya merupakan sel dalam stadium pertumbuhan yang primitif. Tumor pada limfoid leukosis bersifat lokal dan multisentrik
Penularan Penyakit
Penularan dapat terjadi baik secara vertikal maupun horizontal. Penularan horizontal terjadi baik secara langsung maupun tidak langsung, virus dikeluarkan oleh ayam sakit melalui feses dan air liur.
Pengendalian penyakit
Pencegahan;
Satu-satunya cara pencegahan adalah dengan membeli ayam yang bebaas LL dan memeliharanya pada kandang serta lingkungan yang bebas virus penyebab LL. Vaksin untuk penyakit ini tidak ada.
Pengobatan:
Tidak ada obat untuk penyembuh penyakit yang disebabkan virus.
Gejala Penyakit
Masa inkubasi 4 bulan, karena itu penyakit ini jarang ditemukan pada ayam dibawah umur 4 bulan. Gejala yang muncul sangat tidak jelas karena hanya berupa penurunan nafsu makan. Ayam kurus dan sangat lemah, perut membesar, bulu kotor karena asam urat atau zat warna empedu, pial dan jengger berwarna pucat sampai dengan kebiruan. Perubahan bedah bangkai yang khas yaitu hati menjadi sangat besar sehingga seluruh rongga perut terisi oleh hati. Karena perubahan pada hati tersebut penyakit ini juga disebut big liver disease.
Perubahan lain adalah tumor yang ditemukan pada berbagai alat tubuh yang berumur 4 bulan yaitu pada hati, limpa, bursal fabricius, ginjal, paru-paru, indung telur, jantung ,sumsum tulang dan mesenterium. Besar tumor dan jumlah alat tubuh yang tersrang sangat bervariasi tetapi yang paling sering ditemukan pada hati dan limpa. Jika tumor diperiksa secara mikroskopik tampak bahwa tumor tersusun dari kumpulan sel limfoid yang besar. Besar sel ini bervariasi tetapi semuanya merupakan sel dalam stadium pertumbuhan yang primitif. Tumor pada limfoid leukosis bersifat lokal dan multisentrik
Penularan Penyakit
Penularan dapat terjadi baik secara vertikal maupun horizontal. Penularan horizontal terjadi baik secara langsung maupun tidak langsung, virus dikeluarkan oleh ayam sakit melalui feses dan air liur.
Pengendalian penyakit
Pencegahan;
Satu-satunya cara pencegahan adalah dengan membeli ayam yang bebaas LL dan memeliharanya pada kandang serta lingkungan yang bebas virus penyebab LL. Vaksin untuk penyakit ini tidak ada.
Pengobatan:
Tidak ada obat untuk penyembuh penyakit yang disebabkan virus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar